DPRD Medan Segera Bentuk Pansus Reklame

Medan(ABP)

Komisi D DPRD Medan segera membentuk panitia khusus (pansus) reklame di Kota Medan. sebab, keberadaan reklame saat ini semakin rumit. Reklame liar terus bertumbuhan setiap hari tanpa ada penindakan.

Ahmad Arief

“Kami segera membentuk pansus. Agar diketahui apa persoalan sebenarnya, dan apa solusi ke depannya. Sebab, pendirian reklame liar semakin marak tanpa ada tindakan diberikan,” ujar Ketua Fraksi Golkar DPRD Medan yang juga anggota Komisi D DPRD Medan, Ilhamsyah, Senin (25/05).

Menurutnya, pendirian papan reklame liar di Medan sudah tidak bisa ditolerir. Sebab, selain merusak estetika kota, keberadaannya juga merugikan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Disebutkannya, kebocoran PAD cukup besar. Bahkan, Dinas TRTB sampai saat ini baru menerbitkan dua izin reklame sepanjang 2014 sampai 2015 dari sekitar ratus permohonan disampaikan. Sedangkan yang ditolak sebanyak 35 permohonan. 

Fakta di lapangan, ada sekitar puluhan unit papan reklame baru berdiri di beberapa kawasan Medan. Artinya tidak sesuai izin yang dikeluarkan dengan kondisi di lapangan.

“Makanya, kami segera membentuk pansus untuk menyelesaikan persoalan ini. Jangan ada lagi permainan dan saling buang badan antara pengelola sebelumnya dengan pengelola sekarang. Kalau memang melanggar langsung dibongkar. Bukan dibiarkan,” tegas Ilham.

Pembentukan pansus reklame juga didorong Ketua Komisi D DPRD Medan Ahmad Arief. Menurutnya, pembentukan pansus sangat penting untuk menyelesaikan masalah ini. “Pembentukan pansus sangat penting untuk menyelesaikan masalah ini,” ucapnya.(lin)