PSMS Taklukkan PSPS Pekanbaru
https://anakbangsapost.blogspot.com/2014/08/psms-taklukkan-psps-pekanbaru.html
Medan(ABP)
PSMS Medan menambah luka PSPS Riau dengan kemenangan 2-0 dalam lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia 2014 di Stadion Teladan, Medan, Senin (11/8).
Kemenangan yang diraih Ayam Kinantan sebagai motivasi untuk pertandingan berikutnya, menjamu Kwarta, Jumat (15/8) mendatang
PSMS membuka gol di menit 12 melalui Sutrisno berhasil melewati pemain bertahan PSPS, yang dikawal Novrianto, Hasbullah, Ifrawadi dan Yudi Rianto.
Gol pembuka ini membuat pemain PSMS terus menekan PSPS. Intensitas serangan pun meningkat dan hanya meninggalkan pemain bertahan ditengah lapangan.
Tak ayal, membuat pemain PSPS kewalahan. Meski demikian, pasukan PSPS berhasil menahan gempuran PSMS dan tak menambah kecolongan lagi.
PSPS sendiri bukan tanpa melancarkan serangannya. Bermodalkan 10 pemain, PSPS mengandalkan counter attack, membuat kerepotan barisan pertahanan PSMS yang dikawal Samsul Kamal, Nanda Zulmi, Putra Habibi dan Ricardo Valentinos. Kordinasi yang kurang baik pemain PSMS, membuat PSPS menebarkan ancamannya melalui Ahmad Ihwan. Hingga peluit babak pertama berakhir, tak ada tambahan gol bagi kedua tim.
Dibabak kedua, pasukan Ayam Kinantan langsung menekan begitu peluit ditiup. Ketatnya pertahanan PSPS, membuat PSMS kesulitan mendobrak pertahanan melalui umpan terobosan. Kebuntuan terpecahkan saat pemain penganti Ainal Ikram masuk mengantikan M Helmi. Menit 71, Ainal menambah skor PSMS menjadi 2-0, melalui tendangan terukurnya ke sudut gawang yang tak mampu dijangkau kiper PSPS, Susanto. Hingga peluit panjang berakhir, skor tetap 2-0, bagi kemenangan PSMS.
Asisten manajer PSPS Riau, Dian Eka Putra mengatakan, kekalahan ini memang sudah diprediksinya. Dengan membawa pemain pas-pasan, awalnya dirinya yakin PSPS mampu meladeni PSMS Medan. Namun, Ponda yang merupakan anggota TNI dipanggil kembali ke satuannya untuk mengikuti seleksi PSAD.
Tak ayal, PSPS pun mencoret pemain nomor punggung 14 itu dari daftar susunan pemain. "Saya jelaskan, Ponda harus kembali ke satuannya dan memperkuat PSAD.
Jadi, kami hanya memiliki 10 pemain. Kekalahan ini memang sudah kami prediksi sebelumnya, tapi kami puas dengan permainan," ungkapnya.
Sementara itu, Pelatih Kepala PSMS Legirin mengakui, meski menang 2-0, seharusnya anak asuhnya mampu menambah pundi-pundi gol lebih dari 2 karena banyak peluang emas yang terbuang percuma. Unggul jumlah pemain kurang dimaksimalkan Rahmat cs. "PSPS bermain bagus dan disiplin, sehingga membuat pemain kesayangan kota Medan kesulitan untuk menerobos pertahanan lawan. Mudah-mudahan kemenangan yang diraih menjadi motivasi pemain untuk pertandingan selanjutnya," pungkasnya. (W/1403)
Posting Komentar