Pro Duta Bungkam Kwarta
https://anakbangsapost.blogspot.com/2014/08/pro-duta-bungkam-kwarta.html
Medan, (ABP)
Tim berjulukan Kuda Pegasus bakalan lolos ke babak 16 besar Divisi Utama Liga Indonesia 2014. Pro Duta berhasil menambah koleksi nilai penuh setelah membungkam Kwarta dengan skor 2-1 dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama di Stadion Teladan Medan, Selasa (12/8)
Torehan nilai penuh tersebut, membuat Pro Duta semakin kokoh di puncak klasemen Grup I dan bakalan lolos ke babak selanjunya. Dari semua sisa hasil pertandingan, tim asuhan Ansyari Lubis yang akan melakoni laga terakhir, 23 Agustus mendatang, akan menempati posisi puncak atau runner up grup. Saat ini Produta telah mengantongi 23 nilai.
Laga Derby Kota Medan, Kwarta yang bertindak sebagai tuan rumah gagal untuk menembus kekalahan terhadap Produta, yang sebelumnya pada laga putaran pertama, tim asuhan Slamet Riyadi kandas dengan skor 1-3. Sebenarnya PS Kwarta berpeluang memenangi pertandingan tersebut. Apalagi skuad besutan Slamet Riyadi ini mampu unggul lebih dulu melalui M Ikhsan di menit 24.
Namun konsentrasi skuad berjuluk Burung Sumatera terpecah.
Blunder pemain bawah Kwarta mampu dituntaskan Rahmad di menit 41. Bahkan sebelum turun minum Fiwi Dwipan menambah pindi gol dan membawa Pro Duta berbalik unggul. Babak kedua meskipun PS Kwarta mendominasi namun tidak ada lagi terjadi gol hingga skor tetap 2-1 untuk Pro Duta.
Kekalahan tersebut membuat posisi PS Kwarta melorot ke posisi 4 dan semakin berat untuk lolos dari fase grup.
Apalagi Bintang Jaya mampu menang 2-0 atas tuan rumah PSAP Sigli hingga menyalip PS Kwarta di peringkat tiga.
"Kami akui semakin berat (lolos) tapi tiga laga terakhir akan menjadi final, ya mudah-mudahan bisa lolos," kata pelatih PS Kwarta Slamet Riyadi, seusai laga.
Sementara Pelatih Pro Duta Ansyari Lubis memuji anak asuhnya yang bermain dengan penuh semangat. Padahal, dalam babak kedua Pro Duta terus mendapat tekanan, sehingga babak tersebut menjadi milik Kwarta. Namun, dengan disiplin pemain bawah dan permainan gemilang penjaga gawang, Yudha Andika yang harus bangkit dan bangun untuk menepis bola yang datang bertubi-tubi.
"Kami mampu mengejar ketertinggalan dan bahkan berbalik unggul gol, kuncinya pada semangat semua pemain hingga menjadi kunci kemenangan ini," pungkasnya (1403)
Posting Komentar