Wakil Walikota: Jangan Bawa Kebiasaan Nongkrong di Warkop ke Tanah Suci
https://anakbangsapost.blogspot.com/2015/09/wakil-walikota-jangan-bawa-kebiasaan.html
Banda Aceh(ABP)
Wakil Wali Kota Banda Aceh Drs H Zainal Arifin menitipkan pesan kepada para Jemaah Calon Haji (JCH) Pemko Banda Aceh agar tidak membawa kebiasaan nongkrong di Warkop ke Tanah Suci.
Berdasarkan pengamatannya setelah dua kali menunaikan Rukun Islam kelima tersebut, ia mendapati banyak JCH dari Aceh yang hanya melaksanakan ibadah-ibadah wajib saja selama berada di Mekkah atau Madinah.
“Selebihnya banyak menghabiskan waktu duduk di pinggir jalan sambil melihat lalu-lalang orang yang sibuk beribadah. Seharusnya, kita maksimalkan beribadah sebagai rasa syukur karena menjadi orang-orang terpilih yang dipanggil Allah SWT.”
Hal tersebut disampaikan Zainal Arifin pada acara Pelepasan dan Peusijuek JCH PNS di lingkungan Pemko Banda Aceh, Kamis (3/9/2015), di Aula Lantai IV Balai Kota Banda Aceh. Turut hadir pada acara tersebut para Asisten, Staf Ahli dan Kabag di lingkungan Setdako Banda Aceh. Sejumlah Kepala SKPD juga turut hadir di sana.
Pria yang akrab disapa Keuchik Zainal Kami juga mengingatkan para JCH agar memanfaatkan beberapa hari sebelum keberangkatan untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. “Salah satunya menjaga kesehatan dengan baik.”
“Kesehatan akan menjadi modal utama bagi Bapak-Ibu untuk melaksanakan dan menikmati keindahan ibadah haji. Dan yang paling banyak harus kita lakukan ialah berdoa untuk kesehatan selama menjalankan Haji,” katanya.
Sementara itu, Asisten Keistimewaan Ekonomi dan Pembangunan Ir Gusmeri MT, dalam laporannya menyebutkan tujuan dari acara hari ini untuk mendoakan JCH agar dapat berhaji dengan sempurna dan kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur.
“Ini juga merupakan ajang silaturahmi untuk meningkatkan ukhuwah antar sesama PNS di lingkungan Pemko Banda Aceh. Dan yang kalah penting, untuk memotivasi dan menyemangati PNS yang belum berhaji pada tahun ini.”
Adapun jumlah JCH Pemko Banda Aceh tahun in berjumlah 104 orang, yang terdiri dari 54 wanita dan 46 laki-laki. “Seluruh JCH akan dibagi dalam tiga kloter. Kloter I akan terbang ke Jeddah pada 9 September, Kloter II berangkat 11 September, dan Kloter III akan berangkat pada Minggu dinihari (13/9),” rincinya.
Prosesi peusijuk secara simbolis kepada lima JCH dilakukan berturut-turut oleh Wakil Ketua MAA, Ketua Tim Penggerak PKK, dan Wakil Wali Kota Banda Aceh. Pemko Banda Aceh juga menyerahkan sedikit bingkisan kepada para JCH yang akan berangkat ke Tanah Suci tersebut. (Jun)
Posting Komentar