Bupati Labura Diminta Copot Kepala Puskesmas Kampung Pajak

Aek Kanopan (ABP) 

Sepintas dilihat Puskesmas Kampung Pajak, Kecamatan NA IX-X ,Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) hanya sebagai pajangan.

Setiap harinya pegawai hanya duduk-duduk santai sambil bersenda gurau tanpa ada kegiatan. 

Menurut sumber , keberadaan Puskesmas itu pada jam kerja tanpa pasien, diduga pelayanan bagi masyarakat yang disajikan dr Akhyar Rangkuti selaku Kepala Puskesmas (Kapus) Kampung Pajak sangat bobrok. 

Hingga masyarakat lebih memilih berobat ke Rumah Sakit dengan biaya sendiri ketimbang berobat gratis di puskesmas milik pemerintah itu. Dari keterangan sumber, walau 8 tahun dr Akhyar Rangkuti menjabat, namun belum ada prestasi yang ditonjolkannya,dan sudah selayaknya jabatan Kapus Kampung Pajak diserahkan sama yang lebih baik. 

Menanggapi itu,Ketua LSM PIPMI (Pemantau Independent Pelayanan Masyarakat Indonesia) Sumut-Bonar Nababan meminta kepada Bupati H.Kharuddin Syah melalui Kadis Kesehatan untuk mencopot jabatan dr Akhyar Rangkuti. 

"Melihat kinerjanya begitu,sudah seharusnya Bupati untuk mencopot dr Akhyar Rangkuti dari jabatannya sebagai Kapus Kampung Pajak,agar pelayanan kesehatan bagi masyarakat dapat ditingkatkan ",tegas Nababan kepada ABP,Minggu (10/8) malam melalui Hp selulernya. 

Ia menambahkan, seperti kita lihat selama ini Bupati begitu perhatian sama masyarakat Labura, apalagi dalam program kesehatan . 

"Apabila ada pejabat tidak peduli dengan masyarakat apalagi untuk kesehatan sudah selayaknya di ganti,pinta Ketua LSM PIPMI itu. Informasi dihimpun ABP, permasalahan Kapus Kampung Pajak sudah menjadi pembahasan serius oleh DPRD pada rapat Paripurna pembahasan LKPD , 7 Juli 2014 lalu.Dalam pembahasan itu anggota dewan meminta langsung kepada pihak Eksekutif agar dr Akhyar Rangkuti di ganti. Mengenai itu,Kadis Kesehatan Burhanuddin SKM,MKes belum dapat dikonfirmasi,begitu juga dengan dr Akhyar Rangkuti.(W-53)