Penderita ISPA Meningkat, IDI Labusel Imbau Warga Gunakan Masker di Luar Rumah

Labusel,(ABP)

Kabut asap yang menyelimuti hampir seluruh wilayah Kabupaten Labusel dalam beberapa hari terakhir menyebabkan meningkatnya jumlah penderita Infeksi Saluran Pernafasan bagian Atas (ISPA). Warga dihimbau untuk menggunakan masker jika beraktivitas di luar rumah.

Hal itu diungkapkan Ketua IDI Labusel, dr Daschar Aulia kepada media ini Selasa (1/9). Daschar mengatakan, berdasarkan monitoring yang dilakukan dari sejumlah Pustu, Puskesmas dan rumah sakit diketahui peningkatan penderita ISPA saat ini mencapai 50 persen.

Polusi kabut asap menyebabkan meningkatnya jumlah penderita ISPA.

Rata-rata setiap hari ada saja warga yang datang ke Pustu, Puskesmas dan rumah sakit mengeluhkan influenza, pilek, batuk dan sesak nafas. Meski demikian kondisi ini masih dapat terkendali dengan baik," katanya.

Berhubung kabut asap hingga kini masih menyelimuti wilayah Labusel, dia mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan menyarankan agar memakai masker jika terpaksa harus keluar rumah, memperbanyak konsumsi air putih dan buah sebagai anti oksidan.

"Bila perlu minum suplemen yang banyak mengandung vitamin terutama vitamin C. Bila tubuh mulai terasa demam, batuk, pilek, apa lagi terasa sesak nafas segera ke dokter," katanya.

Disebutkan, kabut asap yang terjadi saat ini menyebabkan ISPA, karena membawa partikel-partikel melalui udara, sehingga mengganggu saluran pernafasan saat terhirup. Karenanya Daschar meminta agar para dokter yang tergabung dalam IDI Kabupaten Labusel juga mensosialisasikan tentang bahaya polusi kabut asap ini terhadap kesehatan.

"Memakai masker setidaknya dapat meminimalisir penyakit ISPA akibat kabut asap," kata pria yang kini menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Pemkab Labusel tersebut. (Hadi.s)