anakbangsapost

Ir.OSPIN SEMBIRING,QIA Ternak Sapi Masih Jadi Tantangan di Kebun PTPNIII,Sei Mangkei

Perdagangan, (ABP)
SAMPAI saat ini ternak Sapi milik masyarakat sekitar kebun,masih merupakan dlema dan tantangan bagi kebun PTPN III Distrik Simalungun, khususnya di kebun Sei Mangkei, Dusun Hulu, Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Ujung Padang.Sedikitnya,sekitar 1000 an ekor setiap hari ternak Sapi milik masyarakat sekitar Distrik dan Kebun Dusun Hulu,tampak lepas dan bebas masuk keareal kebun diafdeling terpisah. Bahkan ke halaman rumah karyawan emplasmen Distrik ,dan bebas membuang kotorannya serta memakan daun-daun bunga pot dan tanaman Sawit di Tanaman Menghasilkan (TM) bahkan Tanaman Belum Menghasilkan (TBM)
Hal ini merupakan tantangan bagi perusahaan perkebunan kelapa Sawit khususnya kebun Distrik Sei Mangkei Simalungun yang sejak lama jadi problem yang belum tuntas dari masa kemasa.
Ditegaskan oleh Ir.Ospin Sembiring,QIA, selaku Manager Distrik Simalungun kepada wartawan dikantornya,Selasa (25/8),melalui staf Ahlinya Drs.H.Siburian selaku APK ,(Kabid Umum) kantor Distrik Simalungun.Ia merinci,dampak dan akibat masuknya ternak yang jumlahnya setiap hari cukup banyak tersebut,akan berpengaruh kepada kelanjutan tanaman sawit,produksi, dan munculnya hama Ganoderma, atau Ulat Api batang pohon, yang akan menyerang tanaman dan batang pohon,serta akar sawit secara cepat.Terlebih ,sampai saat ini belum ada ditemukan racun anti hama Ganoderma.Kecuali, hanya bersipat sementara dan pengalihan saja.Yang akhirnya, kalau batang pohon sudah diserang Ganoderma, tanaman akan mati dan pohon harus dibongkar agar tidak merembet ke pohon yang lain.Tetapi karena ternak Sapi tersebut setiap hari terus masuk diareal kebun,hama Ganoderma tersebut akan terus menyerang.
Harapan kita, sebaiknya ada saling pengertian dari pihak masyarakat pemilik ternak sapi tersebut,untuk tidak melepaskan secara bebas ke areal kebun.Secara profesional,seharusnya dikandangkan, jangan dibebaskan seperti saat ini.Karena,sudah ada kesepakatan, sesuai pertemuan dan Sosialisai yang sudah ditempuh dan dilaksanakan.
Ditanya ,tentang program dan Kinereja Distrik Simalungun(DSIMA) kepada kebun-kebun Unit PTPNIII se Simalungun,mengaku cukup baik dan terjalin kerjasama antara Manager,Staf dan Karyawan umumnya,dalam upaya untuk meningkatkan produksi komiditi Sawit dan Karet.Kita tetap berpedoman kepada Juklak Direksi, untuk pencapaian RKAP yang diharapkan.Dan kepada masyarakat lingkungan,tetap kita bina,dan galang serta terjalin baik,ujarnya.
Samahalnya, diterangkan oleh H.Agus,selaku Manager kebun Dusun Hulu Kecamatan Ujung Padang,waktu terpisah belum lama ini, ia mengakui masalah ternak Sapi tersebut, bukan saja mengakibatkan rusaknya tanaman sawit dan anjloknya produksi, dikarenakan hama Ganoderma.Tetapi,lebih dari itu, volume dan jumlah pohon sawit di areal,(blok) akan banyak menimbulkan kematian pohon,turunnya produksi, serta kerugian perusahaan perkebunan sawit.terangnya.(sal)

Related

Simalungun 8421874076704239946

Posting Komentar

Berita Terpopuler

Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic

Edisi Cetak

Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic
item