Pemuda Harus Dijadikan Sebagai Aset dan Kekuatan Pembangunan
https://anakbangsapost.blogspot.com/2014/10/pemuda-harus-dijadikan-sebagai-aset-dan.html
Bireuen, (ABP)
Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia ( KNPI ) Kabupaten Bireuen, Asnawi My TsA, S.Sos minta Pemerintah Kabupaten Bireuen dibawah kepemimpinan H. Ruslan M. Daud - Ir. H. Mukhtar Abda, M.Si (Harusmuda) menjadikan momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda yang ke - 86, untuk memanfaatkan pemuda sebagai aset strategis yang produktif, bukan sebagai beban dan masalah.
![]() |
| Asnawi My, S. Sos Ketua KNPI Bireuen berdampingan dengan Wakil Bupati Bireuen Ir. Mukhtar Abda usai Upacara Peringatan Sumpah Pemuda |
Hal ini disampaikannya disela-sela upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda yang digelar dihalaman kantor Pemkab Bireuen, Selasa pagi (28/10/2014).
Jika Harusmuda memperlakukan pemuda sebagai aset dan kekuatan yang juga merupakan investasi terbesar masa depan, maka pemuda yang secara kuantitas dan kualitas memiliki jumlah yang cukup besar di Bireuen diyakini dengan energi mereka, pembangunan daerah bisa ditingkatkan lebih baik di masa hadapan.
“Paradigma memandang pemuda sebagai beban dan masalah akan membawa pada kebijakan perpecahan dan akan mempertebal masaalah, namun sebaliknya dengan memperlakukan pemuda sebagai aset dan kekuatan masa depan, maka akan menciptakan model kebijakan yang positif dan bersifat jangka panjang,” ujar Asnawi
Oleh karena itu, Asnawi meminta pemerintah agar menekankan pembangunan kepemudaan sebagai bagian dari peningkatan kesejahteraan rakyat, sehingga KNPI akan menjadi mitra strategis pemerintah untuk membangun karakter pemuda yang produktif dan berdaya saing dalam menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015.
“Kita mengajak seluruh elemen pemuda untuk menyusun pedoman strategis yang mengatur penanganan pembangunan kepemudaan. Pedoman strategis ini nanti akan tetap membuat pembangunan kepemudaan berjalan di atas visi dan misi yang selaras satu sama lainnya,” jelasnya.
Selama ini, pemerintah sudah menjadikan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) sebagai poros dalam membangun kepemudaan sehingga instansi terkait lainnya juga dapat melaksanakan program-program pembangunan kepemudaan berdasarkan kebutuhan dan prioritas.
Secara khusus kepada Harusmuda ia minta untuk melakukan penguatan dan revitalisasi peran Dispora dengan memberi perhatian dan anggaran yang seimbang. (rel)
%2Busai%2BUpacara%2BPeringatan%2BSumpah%2BPemuda%2Bke%2B-%2B.jpg)
Posting Komentar