Dini Hari Tadi Tanjung Balai Rusuh, 6 Vihara Dibakar
https://anakbangsapost.blogspot.com/2016/07/dini-hari-tadi-tanjung-balai-rusuh-6.html
Tanjung Balai, (ABP)
Ketenangan warga Tanjung Balai tadi malam, Jumat (29/7/2016) tadi malam terusik atas peristiwa perusakan dan pembakaran sejumlah rumah ibadah. Informasi yang diperoleh, setidaknya ada 6 vihara yang dirusak dan dibakar massa.
Sejumlah warga merusak dan membakar sedikitnya lima tempat ibadah dan
beberapa mobil yang berada di dalam vihara di daerah Tanjung Balai,
Sumatera Utara, dini hari tadi.
Ratusan petugas pun dikerahkan ke lokasi kerusuhan untuk meredakan massa yang anarkis. Namun karena banyaknya warga di lokasi, polisi sedikit mengalami kesulitan.
Salah seorang warga setempat, Haris Tua mengatakan, kerusuhan dipicu ketika ada seorang warga protes karena merasa terganggu aktivitas ibadah umat lain.
Kata dia, warga lainnya pun akhirnya merasa kesal dengan perbuatan orang yang belum diketahui identitasnya tersebut. Pasca-kejadian, suasana sempat mereda namun ketika sejumlah massa mengetahui hal tersebut langsung melakukan perusakan tempat ibadah. Diduga mereka termakan provokasi.
Hingga saat ini masih belum diketahui apakah ada korban luka akibat kerusahan, polisi/TNI pun hingga saat ini masih berjaga-jaga di lokasi kejadian, sedangkan warga yang diduga sebagai pemicu kerusuhan sudah diamankan di Mapores Tanjung Balai
Belum ada pihak yang dapat memberikan keterangan resmi terkait kerusuhan ini. Namun dari inf ormasi sejumlah warga via medsos, amukan massa itu disulut sikap kurang toleran dari seseorang terhadap warga yang melaksanakan ibadah. “Warga jadi geram melihat itu. Makanya rumahnya dilempari dan sudah mau dibakar kian rumahnya sama Vihara yang tak jauh dari situ,” sebut seorang sumber yang meminta namanya tidak dimediakan demi keamanan.
Akibat aksi ini, polisi kewalahan. Hingga menjelang Sabtu (30/7/2016) dini hari, massa masih berkonsentrasi di vihara Jl juanda yang sudah sempat dirusak sebelumnya. (agas/int)
Ketenangan warga Tanjung Balai tadi malam, Jumat (29/7/2016) tadi malam terusik atas peristiwa perusakan dan pembakaran sejumlah rumah ibadah. Informasi yang diperoleh, setidaknya ada 6 vihara yang dirusak dan dibakar massa.
Sejumlah warga merusak dan membakar sedikitnya lima tempat ibadah dan
beberapa mobil yang berada di dalam vihara di daerah Tanjung Balai,
Sumatera Utara, dini hari tadi.
Ratusan petugas pun dikerahkan ke lokasi kerusuhan untuk meredakan massa yang anarkis. Namun karena banyaknya warga di lokasi, polisi sedikit mengalami kesulitan.
Salah seorang warga setempat, Haris Tua mengatakan, kerusuhan dipicu ketika ada seorang warga protes karena merasa terganggu aktivitas ibadah umat lain.
Kata dia, warga lainnya pun akhirnya merasa kesal dengan perbuatan orang yang belum diketahui identitasnya tersebut. Pasca-kejadian, suasana sempat mereda namun ketika sejumlah massa mengetahui hal tersebut langsung melakukan perusakan tempat ibadah. Diduga mereka termakan provokasi.
Hingga saat ini masih belum diketahui apakah ada korban luka akibat kerusahan, polisi/TNI pun hingga saat ini masih berjaga-jaga di lokasi kejadian, sedangkan warga yang diduga sebagai pemicu kerusuhan sudah diamankan di Mapores Tanjung Balai
Belum ada pihak yang dapat memberikan keterangan resmi terkait kerusuhan ini. Namun dari inf ormasi sejumlah warga via medsos, amukan massa itu disulut sikap kurang toleran dari seseorang terhadap warga yang melaksanakan ibadah. “Warga jadi geram melihat itu. Makanya rumahnya dilempari dan sudah mau dibakar kian rumahnya sama Vihara yang tak jauh dari situ,” sebut seorang sumber yang meminta namanya tidak dimediakan demi keamanan.
Akibat aksi ini, polisi kewalahan. Hingga menjelang Sabtu (30/7/2016) dini hari, massa masih berkonsentrasi di vihara Jl juanda yang sudah sempat dirusak sebelumnya. (agas/int)

Posting Komentar